Hayo siapa yang sering bersin-bersin, hidung tersumbat, nyeri kepala, nyeri tenggorokan, dan tidak enak badan? Ciri-ciri tersebut menunjukan gejala sakit flu lho. Sakit flu atau common cold merupakan infeksi saluran pernapasan atas yang disebabkan oleh virus. Seperti kebanyakan penyakit yang disebabkan oleh virus, gejala-gejala tersebut biasanya dapat sembuh dengan sendirinya, namun cukup merepotkan karena sangat sering mengganggu produktivitas kita sehari-hari.
Bagaimana cara mencegah sakit flu? Yang pertama jaga kebersihan dengan mencuci tangan karena droplet yang mengandung virus dapat menempel di gagang pintu, meja, dan permukaan lainnya. Kedua, jaga kebugaran dengan makan makanan bergizi, istirahat cukup, dan rutin berolahraga. Ketiga, menjaga jarak dan memakai masker. Selain itu, pemberian vaksin influenza sekali setahun juga dapat membantu mempersiapkan imunitas tubuh untuk menghadapi beberapa tipe-tipe virus influenza yang sering menyebabkan sakit flu. Perlu diingat, flu atau influenza dapat menyerang siapa saja. Bukan hanya menyerang orang dewasa, namun anak-anak justru lebih rentan terkena flu karena imun tubuh anak belum kuat.
Ikatan Dokter Anak Indonesia atau IDAI merekomendasikan pemberian vaksin influenza untuk anak mulai usia 6 bulan. Untuk anak usia 6 bulan sampai 8 tahun, dosis pertama diberikan 2 kali dengan interval 4 minggu dan selanjutnya diulang setahun sekali. Sedangkan untuk anak 9 tahun ke atas, dosis pertama cukup diberikan 1 kali dan selanjutnya diulang setahun sekali pada bulan yang sama.
Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) merekomendasikan vaksin influenza diberikan 1 tahun sekali pada semua orang dewasa, termasuk ibu hamil. Vaksin influenza terutama sangat dianjurkan untuk pasien dengan penyakit kronik dan sistem imun yang terganggu.
Sumber Referensi : Rekomendasi Vaksin IDAI 2023, Rekomendasi Vaksin PAPDI
Penyusun : dr. Yosua Martin (Dokter HI-Lab Diagnostic Center)